Kamis, 31 Desember 2015

POSTINGAN PERTAMA DI 2016



2015 was not my year but I have learned from it. Kami telah meliwati bencana kabut asap, pernah aku menangis dan berdoa dalam hati semoga selamat sampai ke tempat kerjaku melihat kondisi jalan seperti gambar di bawah ini.

Selain bencana kabut asap dimusim kemarau panjang itu juga kami mengalami pemadaman yang nyaris 12 jam dan hampir setiap hari, paceklik air, ingat jam 2 dini hari nimba air yang cuma tetesan-tetesan ke bak mandi :D positifnya lenganku jadi lebih berotot. aku banyak belajar untuk survive di kondisi seperti ini dan berhenti mengeluh dan memahami bahwa selama ini aku lalai dan semena-mena terhadap alam dan kurang bersyukur saat alam memberi limpahan kenyamanan pada kami.

Masalah keuangan aku juga seperti balik sekolah, memang ada masa rejeki begitu berlimpah hingga kita menghambur-hamburkannya padahal beberapa bulan kemudian rejeki seret, seharusnya ada yang disisihkan untuk masa krisis. Kedepannya hal-hal seperti ini harus diperhitungkan baik-baik.

Musim itu telah liwat, pajar baru sudah tersingsing, dihari baru di tahun baru. Alhamdulilah ya Allah kami berhasil meliwati hari-hari yang tidak mudah di 2015, Kami berharap 2016 hari-hari indah akan kami jelang. Ujian dan tantangan itu akan selalu ada. Semoga kami bisa meliwatinya dengan ikhlas dan bersyukur saat nikmat Allah dalam genggaman kami. Terima kasih 2015, selamat datang 2016.

Minggu, 22 November 2015

HUT SEKOLAH YANG KE 25

Sekolah tempatku mengajar mencapai usia ke 25 di tahun 2015 ini, berbagai acara melibatkan murid dan guru digelar sekaligus memperingati hari sumpah pemuda.

Lomba pertama yang rutin diadakan setiap tahun, lomba kebersihan kelas. Senang melihat anak-anak berlomba-lomba membersihkan kelas dan menghias kelasnya tanpa disuruh-suruh dahulu, apalagi ini gelar paling bergengsi tentunya.

Selain lomba kebersihan juga diadakan lomba menghafal pembukaan UUD 45,lomba baris berbaris, Lomba karnaval, lomba memasak nasi goreng dan tentu saja lomba pemilihan nanang dan galuh sekolah, banyak sudah mantan pemenang nanang dan galuh sekolah yang akhirnya juara sekabupaten dan mewakili tingkat provinsi, banyak juga mantan juara paskibra disekolah terpilih jadi paskibra tingkat kabupaten bahkan provinsi, lomba disekolah ini mencari bibit unggul untuk diikut sertakan dikompetisi yang lebih tinggi, hasilnya tentu saja piala yang berderet-deret diruang tamu sekolah. Berikut dokumentasi yang bisa kuambil dari serangkaian acara ultah sekolah.
Potong tumpeng hut ke 25 sekolah
j

Lomba karnaval yang meriah

Lomba Nanang Galuh sekolah
                                                          Jadi juri lomba nanang galuh
                                          Bersama Pemenang Lomba Nanang dan galuh Sekolah

Alhamdulilah sebagai wali kelas 9B aku bangga dengan murid-muridku, berhasil memborong 5 piala sekaligus, termasuk juara paling bergengsi juara pertama lomba kebersihan kelas. Teruslah berkreasi dan berprestasi. Selamat ulang Tahun perak sekolah tempatku mengabdi. Begitu banyak kenangan bersamamu15 tahun ini, moga makin maju dan berprestasi, sampai jumpa tahun depan Inshaaa Allah.

Minggu, 04 Oktober 2015

INI LIPSTIKKU MANA LIPSTIKMU

Apalah artinya emak-emak tanpa lipstik? Ya..ya...dulu tandanya seseorang sudah menikah itukan lipstikan, sekarang mungkin sudah berubah, gadispun sudah pandai berlipstik. Zamannya aku kuliah belum lipstikan cumapake lipsgloss aja itupun warnanya yang soft bangeeeet. Setelah menikah aku mulai berani memulas bibir dengan warna-warna ngejreng.

Aku memang orang yang sudah suka sama sesuatu bisa memakai barang favoritku itubertahun-tahun, begitu juga dengan lipstik. Beberapa kali juga mencoba berpindah kelipstik yang lain ujug-ujugnya kembali lagi kelipstik yang itu lagi-itu lagi. Namanya juga lipstik tentunya yang bikin kita percaya diri dan nyaman kan? Bukan karena merek, harga, atau tren.

Nah, Sudah hampir satu dekade lipstik yang dua ini setia mengisi pouch lenongku. Lipstik Elizabeth Helen dan La Tulipe matte serries. Lipstik Elizabeth Helenku kebanyakan hadiah oleh-oleh keluarga atau teman yang baru pulang dari Umrah atau naik haji, walaupun di tempatku juga ada yang jual ditempat yang jual perlengkapan oleh-oleh haji. Lipstik yang ini berminyak tapi awet dibibir, dipakai seharianpun masih nempel, kadang sampai makan minumpun lipstiknya masih on dibibir, warnanyapun banyak dari yang lembut sampai merah menyala. Satu polesan saja warnanya langsung nyata dibibir tanpa membuat bibir kering.

Lipstik yang kedua yang jadi signature lipstikku, rasa-rasanya kalau sudah memakai lipstik ini langsung identik dengan aku banget :). Lipstik La tulipe matt series terutama warna 209 merah delima favoriteku, setiap lipstik yang ini habis aku langsung beli lagi dengan warna yang sama. Aku kan bekerja jadi butuh banget lipstik yang tahan banting, karena susah juga harus touch up berkali-kali....murid-muridku bakal menjerit nungguin ibunya dandan kan? Lipstik yang ini benar-benar tahan banting, warnanya menyatu dibibir, walaupun matte tidak terasa kering dibibir dan yang penting harganya terjangkau kantong PNS...hehehe...ini lipstikku mana lipstikmu? 
lipstik on selfie :)

Rabu, 09 September 2015

RUMAH MAKAN KENANGAN

Pernahkah kalian meliwati rumah makan dan waktu seakan berputar kembali. Segala kenangan tentang rumah makan itu makanannya, tempatnya, dan tentu saja siapa yang mengajak dan menemani anda makan disitu. Tiap kali kalian meliwati rumah makan itu dan menikmati makanan disana teringat tawa canda beberapa tahun atau puluhan tahun lalu bersama orang-orang yang kalian cintai. Aku punya. Kadang aku dengan adikku bercakap-cakap "eh dulu kita suka kesitu makan nasi goreng sambal goreng hati, murah meriah lima ribu piring gede bareng Abah Mama,...kenyaaaang." walaupun warungnya sudah tidak ada lagi tapi kenangannya tetap nempel dikepala kami.

Waktu kecil Di simpang jalan S. Parman, dulu ada nasi kuning paling terkenal, nasi kuning Thalib, Kalau Abah baru gajian suka ngajak kami kesana, rasanya khas hingga sekarang aku masih ingat. Momen itu momen paling membahagiakan bagi Ina kecil, bahkan saking doyannya, kalau sakit Abah sengaja beliin nasi kuning itu buatku.

Ada juga  es teler di jalan veteran, syirupnya enaaaaaak banget, harum dan legit (tidak seperti yang dijual sekarang banyak menggunakan pemanis buatan) pake nangka dan alpukat yang banyak. Pernah pergi kesitu trus kendaraan abah mogok...karena niat nge-esteler sambil jalan panas-panas ikutan dorong motor Abah hingga sampai depot esnya, abis makan es teler dorong motor lagi ke bengkel....hehehehe.....

Beberapa rumah makan itu sudah almarhum dan tidak diketahui lagi keberadaannya, kalaupun ada yang namanya mirip atau berada dilokasi yang sama yang dijual atau yang menjual beda atau yang dijual sama rasanya sudah beda....hahaha...

Yang masih sama cuma Sate Amat karena yang jual bernama Amat, yang datang kesitu pelanggan setia biasanya kakek nenek pensiunan atau Bapak-Bapak Ibu-Ibu penggemar roxette atau Bon Jovi, kadang bapak-bapak ibu-ibu itu bawa anak-anaknya sepulang sekolah....puluhan tahun yang akan datang anak-anaknya itu akan bawa anak-anaknya lagi kesitu, bahkan Abang Amatnya kenal kakek-nenek, Bapak-Ibunya, hingga nenek-neneknya. Ada lagi warung Miso....Mie soto pake kikil,wah dari aku ngidam, beranak, hingga anakku juga ikutan ngefans....abisnya udah dari dalam perut udah icip-icip sih. ternyata tidak cuma aku beberapa ibu-ibu sama anak-anaknya trus cucunya bareng makan disitu.

Bagaimana? Kalian punya rumah makan kenangan juga kah? Bagi ceritanya dikomentar atau dipostingan tersendiri. Bagiku yang paling penting bukan makanan atau rumah makannya, tapi kenangannya itu yang lekat dihatiku disitulah aku mengenang saat-saat kebersamaan bersama kedua orang tuaku, kenangan indah masa kecilku. Sudahkah kita memberi kenangan indah pada anak-anak kita?




Rabu, 22 Juli 2015

BULAN JULI PENUH BERKAH

Tak habis-habisnya rasa syukur kuhaturkan pada Allah SWT dengan datangnya bulan Ramadhan dan Idhul Fitri di bulan Juli. Bulan Juli sangat spesial bagi keluargaku karena aku dan adikku lahir dibulan ini walaupun beda tahun tentunya. Apalagi bulan Ramadhan dan Idhul Fitri juga di bulan juli menambah spesial bulan ini kebetulan lagi kaka juga lahir tepat 23 Ramadhan, anak-anak dan suami dan iparku mengadakan surprise bukber, walaupun sederhana tapi sangat berkesan di keluarga kecil kami. Seperti puasa tahun lalu sekolahpun libur setelah pesantren Ramadhan selama 1 minggu diawal Ramadhan, artinya libur panjang bagiku, ini sangat kusyukuri aku bisa menjalankan ibadah sekaligus berkumpul dengan keluarga hampir 24 jam sebagai wanita pekerja momen ini langka dan sangat berharga, bisa masak untuk buka dan sahur dan bisa buka puasa dan sahur bareng-bareng terus.

Tibalah Idhul fitri walaupun berat mninggalkan Ramadhan, momen lebaran tentu saja pantang untuk dilewatkan silaturahmi dan tentu saja makan-makan? aku tidak pernah mudik tapi sejak menikah kami selalu mudik ketemat mertus ngga jauh sih cuma setengah jam dari rumah :))

Kami keluarga besar baik dipihakku maupun dari pihak suami momen lebaran adalah momen yg ditunggu-tunggu penuh gelak tawa dan canda. Alhamdulilah aku bahagia sekali bisa berlebaran dengan kedua mama, mama kandungku dan mama mertua, sehat-sehat ya mama-mama we love you

Abah dan  Abah mertua udah berpulang beberapa tahun yang lalu tapi kamitetap merasakan kehadiran mereka dihati kami di momen lebaran.

Belum telat bukan mengucapkan Selamat hari Raya Idhul Fitri , mohon maaf lahir dan bathin.




Rabu, 01 Juli 2015

PERPISAHAN SD DAN PENERIMAAN SISWA BARU SMP

Tak terasa enam tahun sudah kaka berseragam merah putih, tibalah hari perpisahan itu. Setelah sempat opname karena sakit setelah ujian sekolah, kaka akhirnya menghadiri perpisahan di sekolahnya setelah sebelumnya mengikuti tamatan massal di Mesjid Raya. Acara tamatan Al Qur'annya berlangsung sukses diikuti oleh siswa-siswa kelas 6 yang telah tamat Al Qur'an, Alhamdulilah kaka berhasil tamat walaupun disela-sela les persiapan ujian, kadang baca Qur'annya dikebut di rumah mengingat waktu tamatan sudah dekat. Mendengar suara ratusan anak-anak di dalam mesjid serempak mengumandangkan ayat-ayat al Qur'an membuatku merinding serasa berada di surga di dunia. Karena begitu banyaknya anak-anak yang mengikuti agak susah mengabadikan momen ini karena kaka berada diantara lautan anak-anak di dalam mesjid cuma videonya sempat kuupload di Instagram. Tamatan Al Qur'an massal ini agenda tahunan dinas kota ditempatku.

Sedangkan acara perpisahannya diadakan disebuah gedung di kampus dekat sekolah. Panitianya orang tua siswa. Aku sengaja ijin kerja untuk menghadiri perpisahan si kaka. Acara resmi pengukuhan pelepasan atribut dan pengalungan badge alumni begitu mengharukan. Acara ditutup dengan hiburan. Aku surprise kaka yang pendiam (tidak seperti Icha yang selalu ingin tampil :)) ikut sebagai penampil diacara hiburan. kaka ikut menari tari tradisional dan menyanyi bersama grup paduan suara sekolah. Aku merekam tampilan kaka tapi kusimpan untuk pribadi saja, kaka wanti-wanti Ma, jangan upload ke sosmed yaa...hehehe...baiklah nak, tapi dia tidak keberatan photo yang ini ku upload sebagai kenang-kenangan.

Beberapa hari setelah acara perpisahan, kami para orang tua murid diundang kembali ke sekolah untuk mengambil nilai NEM untuk digunakan masuk SMP nanti. Wah lumayan bikin deg-degan juga. Setelah acara protokoler tibalah pengumuman penerima NEM tertinggi, Syukur kepada Allah kaka meraih peringkat ketiga NEM tertinggi di sekolahnya.

 

Untuk Bahasa Indonesia Nilai ujian kaka 92,00 ,Matematika 90,00, IPA 85,00. Terima kasih kaka usahamu tidak sia-sia. Mama selalu bangga padamu.

Masa-masa tegang telah terliwati, tapi itu tak lama karena sebentar lagi penerimaan siswa baru untuk SMP dimulai. Penerimaan baru sekarang selain menggunakan sistem offline juga onlinejadi orang tua harus bisa memantau liwat internet. Alhamdulilah, kaka bisa memilih sekolah SMP tiga teratas di kotaku, tapi pilihannya almamater mamanya dulu SMPN 1...hehehe....Alhamdulilah lagi diterima tanpa bikin mamanya galau. Kaka, generasi ke 3 dikeluargaku yang akan sekolah di SPENSA, sejak nenek, auntie, dan mamanya sendiri. WELCOME TO SPENSA, kaka!

Nah, bagi emak-emak yang akan memasukkan anaknya sekolah di SMP aku ingin sedikit berbagi tip, karena ternyata dari status sosmed teman-temanku yg anak-anaknya masuk SMP lebih galau dari menunggu pembagian nilai NEM, loh kenapa? Memang diperlukan strategi agar tidak kebingunan dan galau berkepanjangan.

1. Sebelum memutuskan mendaftar dimana, orang tua harus memikirkan apakah memilih sekolah karena sekolah itu favorit atau tidak? Sekolah-sekolah favorit biasanya memiliki keterbatasan kuota dan batas nem terendah. kalau ingin mencek silakan buka internet dan liat statistik kuota sekolah-sekolah di kota ibu dan berapa kuota, nem tertinggi, nem terendah tahun sebelumnya, kira-kira tahun ini tidak berbeda jauh.

2.Kita lihat lagi NEM anak, kira-kira bisa masuk ke sekolah mana? Jangan memaksakan untuk masuk sekolah favorit sedang NEM anak kita jauh memenuhi NEM terendah di sekolah itu. Tapi tak masalah bagi anak-anak yang NEMnya diatas rata-rata, bisa mendaftar di sekolah mana yang dia inginkan.

3.Jangan mendaftar dihari pertama, lebih baik menunggu dihari berikutnya atau hari terakhkir karena fluktuasi nilai berubah sangat cepat dan bisa saja anak kita yang sudah dapat tempat tersingkir karena ada anak yang baru mendaftarNEMnya lebih tinggi dari anak anda.

4. Anak yang tersingkir di sekolah pilihan pertama akan tertampung disekolah pilihan ke dua atau ke tiga dengan catatan NEM anak ibu masih diatas NEM terendah disekolah pilihan kedua dan ketiga, kalau NEM anak ibu dibawah NEM terendah sekolah pilihan kedua dan ketiga, dipastikan anak ibu tidak diterima disekolah kedua dan ketiga. Diperlukan strategi memilih pilihan kedua, jangan memilih pilihan kedua yang sama-sama favorit pilihlah sekolah yang tidak begitu favorit atau kuotanya lebih besar.

5. Sering-seringlah mencek disitus penerimaan murid baru, apakah anak kita sudah diterima atau masih daftar tunggu atau sudah tergeser. Jangan lupa berdoa semoga anak kita diterima di sekolah yang diinginkan.

6. Selain pilihan sekolah yang perlu kita perhatikan akses ke sekolah tersebut. Ini penting karena kasihan kan anak kita tiap hari menempuh jarak puluhan kilo meter untuk sekolah atau disekolah rawan macet. Pilihlah sekolah yang aksesnya mudah dan jaraknya lebih dekat dengan rumah.



Rabu, 24 Juni 2015

MY MULTITALENTED GIRL

Puasa-puasa dan liburan gini Icha usaha bener ya buka salon ya...desain baju. Anak perempuanku yang satu ini berbeda dari kakaknya yang otak kiri, Icha cenderung otak kanan, suka berkreasi dan seni. Hampir semua lomba ingin dia ikuti, dari lomba nyanyi, pidato, mewarna, menggambar, mengaji. Tidak selalu menang sih. Aku selalu menekankan pada Icha bukan menangnya, tapi ikut lomba itu melatih percaya diri, berani berkompetisi secara sportif, pantang menyerah, lebih pada proses dibandingkan hasil. Alhamdulilah dia sudah mengerti jadi tidak nangis-nangis lagi kalau tidak menang.

Sebelum bagi raport sekolahnya bikin lomba desain baju dari bahan daur ulang. Icha semangat sekali ikut lomba dan mulai merancang bajunya. kubiarkan saja dia berkreasi sendiri. Akhirnya jadilah baju dari kantongan plastik bekas yang ditempel pake tape. sebenarnya dia ingin buat seperti baju Elsa frozen yang biru muda itu tapi susah cari kantongan warna biru jadilah baju ini.


Waktu peragaan yang jadi model dia sendiri. Tidak menang sih...tapi Icha sudah melakukan yang terbaik dan berkreasi dengan rancangannya sendiri. Tahun depan ia ingin ikut lagi katanya tapi bikinnya satu bulan sebelumnya...akan seperti apakah baju itu...hmmm...Icha tidak mau kasih tahu bocorannya...hehehe even sama mamanya...rahasia katanya :)

Beberapa hari lalu setelah bikin spa ( lagi) dirumah dia mulai kumat merancang baju lagi. Korbannya jilbab mamanya dan sepupunya Via, setelah ikat sana-sinidikasih peniti sana sini merekapun mengadakan sesi foto-foto ala hijaber :)

Bagaimana tertarik menggunakan desain rancangan Icha buat baju lebaran? :)




Selasa, 16 Juni 2015

TAMPIL GAYA KE TEMPAT KERJA

Assalamualaikum, wr.wb

Hari ini aku mau update ootd aku ke tempat kerja. Dekat Ramadhan kan yaa, pastinya hectic banget ya dijalan, ya di kantor. Biar tetap semangat pergi ke kantor aku memperhatikan penampilan, kali ini pilihankupada top motif dari callosa dan rok hitam, buat pemanis aku menggunakan scarf berwana senada dengan atasan abstrakku, warna fuchisia.





 Penampilan bukan segalanya bagiku, tapi penampilan juga penting apalagi bagi kita yang harus berhadapan dengan public. Walaupun begitu, aku tidak mau jadi bangkrut dan menumpuk utang gara-gara ingin tampil gaya saat ke kantor. Semuanya dapat disiasati dengan trik-trik sederhana berikut ini:

1. Aset berkualitas
Saat memiliki uang berlebih tak ada salahnya, kita membeli pakaian yang berkualitas bagus,  bisa dipakai pada waktu yang lama dan modelnya sepanjang zaman.Seperti Blazer, rok, celana, atasan berbahan lembut, tas berukuran sedang berbentuk segi empat dan kuat bisa bertali bisa juga tas jinjing, scarf yang tidak mudah kusut, sepatu pump atau high heels berwarna netral seperti hitam, putih, cream, biru tua, abu-abu, coklat.

2. Warnai harimu
Selain barang berkualitas, kita bisa membeli barang murah tapi penuh warna. Atasan bunga-bunga berenda, peplum berwarna hijau jambrut, scarf warna-warni motif ethnic, kalung dari beads warna-warni, sepatu teplek warna tosca, tas merah atau baby pink. Ikat pinggang mungil berwana kuning.

3. Padu Padan
Terlihat baru walaupun yang kita pakai tidak selalu baru, padu padanlah triknya. Setiap kali ingin membeli barang baru aku terlebih dahulu mengingat-ngingat baju atau aksesoris yang di rumah yang bisa dipadu padankan dengan benda yang akan kubeli. Tak hanya penampilan senada dari ujung kepala hingga kaki tapi bisa juga komninasi dari warna kontras, ini sangat mengehemat uang. Contohnya kita bisa menggabungkan koleksi klasik kita di no.1 dengan barang yang kita miliki di no.2, misalnya aku punya rok hitam, tas hitam, sepatu hitam, aku tertarik membeli baju biru bermotif abstrak sebagai aksentuasi. Jadi minggu lalu aku mengenakan kemeja putih, blazer hitam dan rok hitam, minggu berikutnya kemeja putih kuganti dengan atasan bermotif abstrak, penampilan sudah ter,lihat berbeda walau blazer, rok , sepatu masih yang itu-itu juga. Kita juga bisa bermain dengan warna, warna coklat sangat bagus digabung dengan warna hijau, abu-abu nampak manis bila dipasangkan dengan pink, biru tua dengan kuning, burgundi dengan coklat, kuning dengan hitam, atau warna monochrome yang tak lekang oleh waktu hitam dan putih.Baju yang warna dan motifnya kalem nampak menarik dipadankan dengan sepatu atau tas berwarna ngejreng. Baju bermotif dan berwrna ramai padankan dengan sepatu, tas, scarf berwarna netral. Beberapa postinganku di label "Officelook" banyak mengeksplorasi padu-padan.

4. Tampil Beda
Jangan takut tampil beda, beberapa orang merasa percaya diri dengan tampil aman-aman saja dengan pakaian berwarna netral dan pakaian bermodel itu-itu saja. Tak ada salahnya sih, sah-sah saja. Namun sesekali kita bisa tampil "mengejutkan" disuatu kesempatan. Aku suka faktor "kejutan" disetiap penampilanku, aku ingin orang tidak bisa mengira aku akan mengenakan apa sih hari ini?...heheheh....Bukan berarti tampil beda jadi cuek atau malah jadi aneh, misalnya datang ketempat meeting pakai jins atau sandal jepit, bakal ditertawakan orang sekantor atau kena semprot Boss. Penampilan tetaplah pakaian kerja tapi diluar kebiasaan kita. Biasanya kita pakai rok, tak ada salahnya menggunakan celana panjang atau kulot lebar. Biasanya pakai blazer, hari ini tunik berbunga dan rompi panjang.Biasanya pakai sepatu hak rendah, di lain kesempatan coba pakai high heels atau wedges. Biasanya tampil kekinian, sesekali bergaya vintage office look. Kemarin polos tanpa aksesoris, besok pakai kalung atau gelang. Ubahlah gaya hijabmu, kalau tidak begitu percaya diri dan tak punya banyak waktu, bisa gonta-ganti hijab polos dan bermotif, scarf berwarna netral, pasmina berwarna ngejreng. Aku sangat suka bereksperimen dengan baju kerja, selain ingin terlihat profesional tapi juga tetap nyaman dipakai seharian dan tentu saja syar'i. Tampil gaya ke kantor itu bagai "moodbooster" ditengah-tengah kesibukan. Berikut beberapa gaya ootdku ala-ala  :)





Sabtu, 30 Mei 2015

KEMBALI KE YOGYAKARTA

Aku dan suami sudah pernah ke Yogyakarta, tapi sendiri-sendiri. Dulu waktu masih perawan ting-ting pernah liburan kesini sampai beberapa kali. Suami juga dalam rangka kerjaan. Tapi liburan imlek kemarin kami liburan bareng ke Yogya sekalian ngajak Icha yang memang baru pertama kali ke Yogya. Kota pelajar yang apik ini memang ngangenin. Berhubung hari pertama Icha sakit kontan kita tidak kemana-mana cuma tinggal di penginapan, Alhamdulilah hari berikutnya Icha mulai sembuh dan dia ngajak jalan-jalan. Kami memutuskan untuk jalan-jalan ke Kraton saja, tapi karena baru sembuh kita tidak lama-lama di Kraton karena Icha ngajak pulang dan maunya digendong saja. Untung masih sempat foto-foto dulu :)


Hari ketiga Icha sudah pulih benar kelihatan dia pagi-pagi sudah mandi dan bersemangat untuk mengeksplore Yogya. Pilihan kami apalagi kalau bukan jalan-jalan di Malioboro.Tapi karena kepagian dan toko-toko baru buka kami hanya jalan-jalan saja di sepanjang jalan terkenal itu dan akhirnya lesehan menikmati bubur ayam murah meriah diakhiri dengan naik delman keliling kota.


Sebenarnya sih kita berencana ke tour de Candi dan Kali Urang tapi melihat kondisi Icha,kami memutuskan untuk jalan-jalan di sekitar kota Yogya saja, akhirnya pilihan kita Taman pintar dan Taman Sari. Karena penginapan kita disekitar Pakualaman, kita hanya naik becak saja pergi kedua tempat tersebut.


di depan gong perdamaian

Di depan foto Presiden Soekarno

copyan naskah proklamasi yang asli

Icha melakukan percobaan kimia sederhana

memegang bola listrik

melihat tulang bergerak

menjadi pembawa acara TV

Taman pintar memang dibuat untuk sarana pendidikan dan hiburan bagi anak-anak. waktu aku ke sana tempat itu penuh dengan anak-anak sekolah dari TK hingga SMU. Disana banyak diorama maupun alat interaktif hingga kegiatan yang nampaknya main-main ternyata sarana pembelajaran. Diawal kita disuguhi pengetahuan sejarah bangsa ini, ditingkat berikutnya kita disuguhi beberapa alat peraga IPA, Icha suka sekali melakukan percobaan kimia sederhana, anak-anak diikut sertakan langsung dalam percobaan ini. Di bola listrik beberapa ABG maju mundur ingin memegang bola itu eh Icha yang berani duluan megang, walaupun mengandung listrik tapi tidak nyetrum kok, tapi rambut aja tiba-tiba jadi jabrik....hehehe...setelah Icha, ABG-ABG itu berebutan ingin memegang bola itu. Beberapa alat IPA yang dibuat menarik tak terasa kami sudah berada di tingkat paling atas, disana Icha mencoba menjadi pembawa acara TV yang direkam langsung dan bisa ditonton di TV diluar kaca. Keluar dari taman pintar langsung menuju lantai dasar, disana ada food court lumayan buat ngisi perut yang mulai keroncongan, di sampingnya juga ada toko-toko buku yang jual buku-buku baru maupun bekas. Puas deh jalan-jalan kesini.

Setelahnya kami lagi-lagi naik becak (murah sih) ke Taman sari yang tidak begitu jauh dari Taman pintar. Taman Sari itu Taman Pemandian Raja dan selirnya zaman dulu. Komplek pemandian ini sangat luas. Waktu aku kesana air kolamnya pas di kuras, tapi pengunjung lagi penuh-penuhnya terutama wisatawan manca negara. Aku sudah lama pengen kemari akhirnya kesampaian juga.

Senengnya akhirnya kesampaian juga foto-foto silhuette ala ala disini...heheh


Keluar dari taman Sari di sekeliling tembok tingginya terdapat rumah-rumah penduduk yang dilukis secara artistik. Kampung ini terkenal dengan kampung cyber dan penghuninya rata-rata sudah melek internet. Disini juga banyak toko-toko batik.


Malamnya kami menghabiskan malam terakhir kami dengan makan malam ala lesehan di Malioboro, aku agak kaget juga dengan perkembangan malioboro sekarang terutama kemacetan dan banyaknya wisatawan domestik maupun manca negara tumplek blek disini. Kamipun mengakhiri malam dengan jalan-jalan ke alun-alun, pengen sih naik mobil lampu, tapi Icha sudah ngantuk jadi kita memutuskan kembali lebih cepat. Esok harinya kami kembali ke Banjarmasin, terima kasih Yogyakarta, moga suatu hari nanti kami bisa kembali kesini lagi.





Minggu, 19 April 2015

KUTULIS DENGAN CINTA

Bagi beberapa orang kata "mertua" semacam menimbulkan "nightmare" dalam diri mereka, langsung terbayang ibu tiri Cinderella berwujud ibu dari suami. Aku bersyukur memiliki Ibu Mertua berwujud seperti Ibu Peri. Mama itu orangnya lembut,  kalau berkata-kata pelan dan halus kadang beliau kalau menasihati dengan ungkapan-ungkapan. Suamiku bilang waktu dia kecil beliau juga bisa tegas apalagi kalau urusan agama.

Mama orangnya tulus dan penyayang, beliau juga tidak membeda-bedakan menantu yang satu dengan yang lainnya, beliau selalu menekankan kami para menantu dan anak-anaknya selalu rukun dan damai. Setiap kami mengunjunginya beliau selalu ingin menyenangkan kami, anak cucu dan menantunya, tak pernah sekalipun aku melihat beliau mengeluh apalagi marah-marah. Ma, aku masih jauh dari istri yang baik bagimu, dan aku masih jauh dari mertua yang baik bagimu. Aku berterima kasih pada mama yang takpernah lelah menerimaku, menyayangiku, membimbingku ke arah yang lebih baik. Maafkan aku mah, kalau aku ada kesalahan atau sesuatu yang tidak berkenan dihatimu , namun setiap ketika bertemu dan mengobrol dari hati ke hati begitu menyenangkan dan aku serasa mendapat siraman air kedamaian dalam hati dan pikiranku, yang pasti bersamamu aku bisa jadi diriku sendiri walau kita berada dizaman yang berbeda, kau bisa menerima pembawaanku yang "cuwawa'an" dan ngoboy inih :)

Pertama kali kita bertemu sebelum aku menikah dengan anakmu, sambutanmu yang hangat dan lembut membuatku jatuh hati. Kau salah satu alasan aku menerima anakmu menjadi suamiku. Dan aku tidak salah. Ma, kau tidak hanya ibu mertua bagiku, tapi ibu peri bagiku


Tulisan ini diposting dalam rangka #K3BKartinian, Posting serentak HariKartini.


Senin, 13 April 2015

DELAPAN TAHUN BERSAMAMU

Tak Terasa delapan tahun sudah kebersamaan kita, sejak kehadiranmu rumah semakin ceria dari pagi hingga malam suaramulah yang terdengar membuat ramai rumah kecuali saatmu tertidur. Subuh menjelang, suaramu pulalah weker alamiku. Ah, waktu berjalan sangat cepat dan bulan Aprilpun menjelang. Bulan kelahiranmu. Entah sampai kapan kamu masih menyukai balon, yang aku tahu pasti setiap bulan April kamu akan berlari dengan memegang balon-balon ditangan dengan riang gembira, hari itulah kau berulang tahun.


Selamat Ulang tahun yang ke 8 kesayangan Mama dan Abah, putri kecil mama yang cantik dan pintar, yang selalu bersemangat pergi sekolah. Hanya selamatan sederhana yang Mama dan Abah berikan untukmu dihari lahirmu, sebagai tanda syukur kami. Moga engkau menjadi anak yang sholeha, berguna bagi bangsa dan negara. Semoga Allah selalu memberkahimu usia panjang yang bermanfaat, kesehatan, rejeki yang berlimpah. Amin.